Sunday, February 17, 2008

Suatu Sore di Balairung Universitas Indonesia

Sepanjang hidup saya, ada beberapa pertanyaan yang belum bisa (atau tidak akan bisa) saya pahami. Di antaranya adalah:

- kenapa orang-orang terdidik (bahkan dokter) masih juga merokok sedangkan mereka tahu apa bahayanya?,

Saya tidak paham konsep kecanduan. Karena saya tidak pernah mencandu apapun. Mungkin ini sebabnya, saya tidak pernah merasakan yang namanya kecanduan. Ada beberapa hal yang sangat saya sukai, makan bubur ayam Cianjur dan browsing internet. Tapi saya masih bisa menjalani hari-hari tanpa harus mengawali pagi dengan makan buryam. Saya masih bisa senang-senang tanpa browsing internet. Sampai kemudian, saya mencoba menerima satu pemahaman: bahwa mungkin sebenarnya saya kecanduan, hanya saja pada tahap ringan. Tapi bukankah kecanduan berarti tidak bisa hidup tenang tanpa candunya?

Kenapa orang bisa sedemikian lemah pada suatu benda? Kenapa ada orang-orang yang bisa sedemikian taat beragama? Kenapa seseorang bisa mengabaikan penggunaan logika? Kenapa ada orang yang bisa yakin mau jadi apa dalam hidupnya, sementara ada orang yang hidup sekedar berusaha untuk bisa bangun esok harinya?

Terlalu banyak pertanyaan membuat orang tua pada langkah pertama. Saya takut jadi kayak gitu. Tapi saya kan jenis orang yang penasaran. Species Homo penasaranus.

..
...
....

Suatu sore di pelataran Balairung Universitas Indonesia, saya bertemu dengan satu pertanyaan lagi. Satu pertanyaan yang membuat saya merasa semakin bodoh. Satu pertanyaan yang tidak bisa (dan enggan untuk) saya pahami:

kenapa perbedaan suku bisa menjadi sedemikian penting sehingga bisa mencegah bersatunya dua orang yang saling mencinta?

read more from my post...

Monday, February 11, 2008

Chatroom

*Now talking in #otakanan
*Set by anan on Mon Feb 11 15:29:15

anan : my blog is not hiatus, it's only hibernating
anan : i can't find any thing to write. or i guess i've lost my sensitivity
anan : maybe there's a short circuit in my brain
anan : or maybe i'm just not in the mood.
anan : i'm sorry for the inconvenience, i'm trying to find the mood so i can post again
anan : if i'm not too lazy or get too busy downloading unnecessary things from the web.

*anan has leave the chat room

read more from my post...

Monday, February 04, 2008

Cuni in Style

Salah satu kucing saya sedang berpose, gayanya mirip cewek2 Baywatch di pinggir pantai.

Kucing ini namanya Cuni, nickname dari Cunihin (artinya: centil dalam Bahasa Sunda). Dia paling demen dibelai-belai dan digendong-gendong. Kalo dia digendong sama orang yang sudah akrab dengannya, secara otomatis tangannya (baca: kaki depan) merangkul leher atau pundak layaknya anak monyet yang sedang digendong. Kalau sudah akrab banget, dia suka cium-cium dagu kadang-kadang gigit hidung. Makanan kesukaannya Whiskas kering, tapi kalo lagi gaada ya tongkol juga dihabek dah..

He he... bener-bener Cunihin kaan??

read more from my post...